Singaraja, Kota Penuh Cerita yang Harus Kamu Tahu

bogorplus.id – Tahukah kalian bahwa kota tertua di Bali adalah Singaraja? Dulu, Singaraja pernah menjadi ibu kota provinsi Bali. Itulah sebabnya orang sering membandingkan Singaraja dengan Denpasar.

Seandainya Singaraja memiliki wilayah yang datar, kota ini pasti akan menjadi ibu kota provinsi. Itu adalah pendapat dari orang-orang tua dulu. Tapi benar juga, jika kalian pergi ke Singaraja, wilayahnya memang tidak sepenuhnya rata.

Lokasi kantor pemerintah pun cenderung tersebar meskipun masih dalam jarak yang dekat. Kantor DPRD dan Bupati serta beberapa instansi lain terletak di bagian atas, sedangkan Polres dan berbagai dinas lainnya ada di area bawah. Jadi, meski tampak tersebar, sebenarnya jaraknya tidak jauh.

Kota Penuh Kisah dan Kebahagiaan

Mendengarkan kisah mereka, saya jadi merasa ingin menangis. Memang benar, Singaraja itu sangat istimewa. Sebuah kota yang memiliki ciri khas berbeda dibandingkan kota lainnya. Di samping perempuan-perempuannya yang cantik, orang-orangnya yang langsung to the point, makanan dan minumannya yang sangat terjangkau, serta akses kemana-mana yang mudah. Tempat berkumpul di sini juga tidak kalah seru dibandingkan dengan kota lain seperti Denpasar.

Meskipun tidak selebihan Denpasar yang memiliki banyak tempat untuk berbelanja segala sesuatu, Singaraja memiliki keunikan dan kehangatan yang sangat manusiawi sebagai sebuah kota.

Julukan kota pendidikan telah lama melekat pada Singaraja. Dengan adanya salah satu universitas keguruan terbesar di Bali serta kampus-kampus lainnya, sebutan kota pendidikan begitu identik dengan daerah ini. Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Panji Sakti, STKIP Agama Hindu, dan berbagai lembaga pelatihan serta pendidikan pun banyak berlokasi di Singaraja.

Menurut sebagian orang, kota ini dikenal sangat amanah dan cocok untuk pelajar. Meskipun kehidupan malam di sini tidak glamor seperti di Bali Selatan, kota ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang ingin melanjutkan studi.

Di sisi lain, kehidupan sosial masyarakat yang ramah kepada pendatang juga membuat tempat ini semakin nyaman sebagai rumah kedua bagi para perantau, terutama pelajar.

Selain itu, dari segi ekonomi, biaya hidup seperti sewa rumah, makan, dan gaya hidup di kota ini sangat terjangkau. Tak heran banyak orang tua yang ingin anak-anaknya melanjutkan kuliah di sini, terutama bagi mereka yang berasal dari ekonomi menengah ke bawah.

Kuliner di Kota Singaraja

Soal makanan, Singaraja sangat layak dijadikan pilihan. Dari tipat blayag dan rawon pangi, nasi kuning, hingga siobak, banyak pilihan makanan lezat yang tentunya terjangkau. Di pagi hari, Singaraja dipenuhi pedagang nasi kuning dan blayag yang menjadi sarapan khas kota ini. Menikmati nasi kuning di malam hari juga jadi salah satu opsi makan malam, di mana deretan pedagang nasi kuning di Jalan Ahmad Yani sudah siap menyambut pelanggan.

Singaraja juga memiliki area kuliner yang cukup terorganisir, salah satunya di Pantai Penimbangan. Sekumpulan pedagang yang teratur menjual berbagai makanan dan minuman yang enak dan murah, sesuai dengan kantong mahasiswa. Terlebih saat ini ada area bersantai di tepi pantai mirip dengan Pantai Double Six Seminyak.

Selain itu, food court di Taman Kota Singaraja sangat layak untuk dikunjungi jika Anda ingin menikmati kuliner di tempat yang lengkap. Di sini, Anda dapat menemukan berbagai jenis makanan seperti pedagang blayag, siobak, ayam bakar, nasi betutu, dan babi guling, semuanya tersedia di kompleks pedagang dengan meja-meja yang tertata rapi dan bersih.

Tempat Menarik di Singaraja

Walaupun terletak jauh di Bali Utara, sekitar 2 jam dari Denpasar, Kota Singa menawarkan berbagai hal unik dan menarik untuk dinikmati. Beberapa tempat menarik ini antara lain:

Eks Pelabuhan Buleleng

Salah satu situs bersejarah di Singaraja adalah bekas pelabuhan. Terletak di Kampung Bugis, Buleleng, lokasi ini merupakan pelabuhan pertama di Bali dan tempat para penjajah berlabuh untuk menginvasi pulau ini. Suasana kolonial yang kental membuat Anda merasakan nuansa masa lalu. Jika Anda datang di sore hari, pantai yang dihiasi dengan sunset akan tampak sangat memukau.

Taman Kota Singaraja

Walau didesain dengan kesederhanaan, taman kota ini selalu dipenuhi pengunjung setiap harinya. Anda bisa menemui orang-orang yang berolahraga, bermain bola, bersenang-senang dengan keluarga kecil, hingga pasangan yang baru berkencan. Di samping itu, keberadaan food court yang luas dengan berbagai pilihan makanan membuat banyak orang tertarik untuk datang dan menikmati waktu malam di taman ini.

Pantai Penimbangan

Pantai yang paling digemari banyak orang saat berkunjung ke Singaraja adalah Pantai Penimbangan. Hanya berjarak 5 menit dari pusat kota, pantai ini menjadi pilihan utama orang-orang untuk menikmati waktu sore mereka. Dengan adanya kompleks pedagang yang menawarkan berbagai makanan dengan harga terjangkau, banyak pengunjung yang datang berulang kali dari pagi hingga malam.

Pantai Lovina

Meskipun sedikit jauh ke arah barat, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat atraksi lumba-lumba liar di pantai ini. Dengan membayar beberapa ratus ribu untuk menyewa perahu yang dapat mengangkut 4-5 orang, Anda bisa menyaksikan keindahan atraksi mamalia ini di tengah laut Pantai Lovina. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pantai ini, Anda bisa melihat di sini.

Air Terjun Tembok Barak

Salah satu air terjun yang dekat dengan pusat kota adalah Air Terjun Tembok Barak. Berada di kawasan Sambangan, air terjun ini sangat mudah diakses. Anda hanya perlu mengikuti gang kecil, melintasi sawah, dan menuruni sedikit jalan, maka Anda akan menemukan lokasi ini dengan mudah. Namun, berhati-hatilah jika ingin berenang atau mandi, sebab terkadang arus air sangat kuat.

Krisna Business Company

Krisna Oleleh-Oleh Khas Bali memiliki banyak lini bisnis di Singaraja yang sangat terkait dengan hiburan. Diantaranya adalah Krisna Watersport di Temukus, Krisna Adventure di Sambangan, dan Krisna Funtastic Land di Seririt. Bermacam wahana bermain yang tersedia di setiap outlet cukup lengkap untuk menikmati waktu bersama orang-orang terkasih dan keluarga saat berada di Singaraja.

Meski setiap tahun banyak pengunjung datang dan pergi, kenangan yang ditinggalkan selalu mengesankan, bahkan akan selalu diingat hingga akhir hayat. Semoga kota ini terus menjadi tempat yang unik yang memberikan kenangan indah untuk dikenang di usia senja. Terima kasih, Singaraja, hingga saat itu tiba.