Tiga WNI Ditemukan di Gurun Jumum Makkah, Satu Diantaranya Sudah Meninggal Dunia
- account_circle Tim Bogor Plus
- calendar_month Sen, 2 Jun 2025
- comment 0 komentar
bogorplus.id – Tiga orang warga Indonesia (WNI) ditemukan di kawasan gurun Jumum, Makkah, oleh perugas keamanan Arab Saudi, Selasa (27/5/2025) lalu. Salah satu dari mereka ditemukan dalam keadaan sudah meninggl, diduga akibat dehidrasi.
“Satu WNI atas nama SM ditemukan telah meninggal dunia, sementara dua WNI lainnya atas nama J dan S, berhasil diselamatkan,” kata Konsul Jenderal RI di Jeddah Yusron B. Ambary seperti dilansir Antara, Minggu (1/6/2025).
Yusron menjelaskan bahwa almarhun SM beserta 10 WNI lainnya sebelumnya terkena razia oleh aparat keamanan Arab Saudi saat mencoba berhaji menggunakan visa yang tidak sesuai dan diusir ke kota Jeddah.
Almarhun SM, yang datang ke Arab Saudi dengan visa ziarah multiple, memustuskan untuk mencoba masuk lagi ke wilayah Makkah bersama J dan S melalui taksi ilegal melewati gurun.
“Dalam upayanya mencoba masuk kota Makkah secara ilegal tersebut, ketiga WNI tiba-tiba dipaksa untuk turun di tengah gurun oleh supir taksi karena takut tertangkap patroli aparat keamanan Arab Saudi,” ungkapnya.
Ketiga WNI tersebut lalu ditemukan oleh patroli pesawat drone milik keamanan Arab Saudi. Pada saat ditemukan, SM sudah dalam keadaan meninggal, kemungkinan besar akibat dehidrasi.
“Sementara itu, J dan S dibawa aparat keamanan ke rumah sakit dan setelah menjalani perawatan kembali diusir ke Kota Jeddah,” katanya.
Saat ini, jenazah SM berada di sebuah rumah sakit di Makkah dan akan menjalani proses visum. Pemakaman untuk jenazah SM akan dilakukan setelah proses visum selesai.
Yusron menyatakan KJRI Jeddah terus menindaklanjuti penanganan jenazah SM dan berkoordinasi dengan keluarga almarhum yang berasal dari Madura.
KJRI Jeddah juga mengingatkan semua WNI agar tidak terlibat dalam aktvitas haji yang tidak sesuai prosedur, serta selalu mematuhi peraturan yang berlaku di Arab Saudi.
“Marilah kita bijak dalam menyikapi perintah Allah untuk berhaji, jangan sampai uang hilang haji melayang,” ujar Yusron.
- Penulis: Tim Bogor Plus