Breaking News
light_mode
Trending Tags

Tanggapan Wihaji Terkait Vasektomi Sebagai Syarat Bansos

  • account_circle Tim Bogor Plus
  • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id– Usulan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengenai vaksetomi sebagai syarat penerima bantuan sosial (bansos) telah memicu berbagai pendapat pro dan kontra. Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga yang juga menjabat sebagai Kepala BKKBN, Wihaji, memberikan tanggapannya terkait hal ini.

Wihaji menjelaskan bahwa perdebatan mengenai vasektomi sudah berlangsung sejak tahun 1977, dan telah diangkat kembali pada tahun-tahun 1983, 2009, serta 2012. Ijtima ulama memutuskan bahwa vasektomi hukumnya haram, kecuali dalam kondisi-kondisi tertentu.

“Vasektomi haram kecuali secara sehat tidak mengganggu kesehatan, tidak mengganggu, pokoknya jangan sampai mengganggu kesehatan. Kedua jangan sampai mandul permanen. Ketiga syariat tidak melanggar syariat Islam. Kemudian yang keempat dan sebagainya, poinnya yang kelima, apa itu bisa direkanalisasi? Artinya bisa disambung kembali. Kecuali itu,” ujarnya kepada wartawan di Kantor BKKBN, Selasa (6/5/2025).

Menurut Wihaji, secara umum, program yang dijalankan oleh Kemenduk Bangga/BKKBN mengikuti ketentuan yang dikecualikan oleh ijtima ulama, dengan pelaksanaan yang harus melalui screening yang ketat.

“Satu, umurnya harus di atas 35 tahun. Kedua, anaknya minimal dua. Ketiga, harus mendapat persetujuan istri. Kemudian yang keempat nanti di-screening, jangan sampai ini penyalahgunaan,” tambahnya.

Dia juga menyampaikan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah merekomendasikan agar Kemenduk Bangga/BKKBN tidak mempromosikan vasektomi sebagai pilihan utama, karena masih ada berbagai metode kontrasepsi lainnya yang dapat dipilih, seperti implan, IUD, kondom, suntik, dan pil.

“Ada implan, ada IUD, kondom, ada suntik, ada pil dan sebagainya. Tentu ini kita ikuti. Apapun di-ijtima-i ulama kita ikut,” jelas Wihaji.

Ketika ditanya tentang keterkaitan usulan Gubernur Jawa Barat dengan kebijakan kementerian, Wihaji memilih untuk tidak berkomentar.

“Apa hubungannya dengan… (Gubernur Jabar), saya no comment ya. No comment. Tapi kira-kira gini, kementerian kami mengadakan metode kontrasepsi vasektomi ini mengikuti kecualinya. Jadi haram, kecuali, maka yang kita ikuti yang kecuali. Kira-kira begitu,” katanya.

Wihaji juga tidak menyatakan apakah Kemenduk Bangga/BKKBN setuju atau tidak dengan usulan menjadikan vasektomi sebagai syarat penerima bansos.

“Jadi bukan masalah mendukung tidak mendukung. Jadi saya tidak berkomentar mendukung dan tidak mendukung, tetapi kementerian kita melayani vasektomi dengan catatan tadi. Apa yang menjadi ijtima ulama, kita ikuti. Dan apa yang menjadi rekomendasi ulama, kita ikuti,” pungkasnya.

  • Penulis: Tim Bogor Plus

Rekomendasi Untuk Anda

  • Banjir Melanda 2 Kecamatan di Kabupaten Majalengka

    • calendar_month Jum, 16 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Banjir menerjang dua kecamatan di Kabupaten Majalengka pada Jumat malam (16/5/2025). Hujan yang sangat lebat menjadi penyebab terjadinya banjir ini. Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Majalengka, Raza Permana, menginformasikan bahwa terdapat empat desa yang tersena dampak banjir dari dia kecamatan tersebut. “Akibat curah hujan cukup tinggi dari sekitar pukul 3 sore, ada dua […]

  • PT Sritex Lakukan PHK Massal, Berikut Kronologinya

    • calendar_month Sab, 1 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – PT Srtix lakukan PHK Massa terhadap 12.000 karyawannya. PT Sri Rejeki Isman TBK (Sritex), merupakan sebagai salah satu produsen tekstil terbesar di Asia Tenggara, secara resmi menghentikan bisnis pada 1 Maret 2025 setelah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang. PT Sritex Lakukan PHK Massal, Berikut Kronologinya Melalui Keputusan No. 12/PDT.SUS-PKPU/2021/PN.NIAGA.SMG SRITEX, pengadilan Perdagangan […]

  • Kompensasi Angkot Puncak Diduga Disunat, Dishub : Sopir Terima Cuman 800 Ribu

    • calendar_month Rab, 2 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi telah memberikan kompensasi kepada para sopir angkot di Jalur Puncak agar tidak beroperasi selama seminggu saat libur hari raya Idulfitri 1446 H. Kompensasi yang diberikan kepada mereka berupa uang tunai dan sembako dengan nilai Rp 1,5 Juta. Pantauan dilapangan, Angkotan umum (Angkot) masih terlihat beroperasi di Jalan Raya […]

  • Jaro Ade Pastikan Bupati dan Wakil Bupati Bogor Tak Akan Gunakan Mobil Dinas Baru

    • calendar_month Kam, 6 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Wakil Bupati Kabupaten Bogor terpilih Ade Ruhandi menjawab tantangan dari Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi mengenai mobil dinas baru. Pria yang kerap disapa Jaro Ade ini memastikan, dirinya bersama Bupati Bogor terpilih Rudy Susmanto tidak akan memberi mobil dinas Hal itu disampaikan usiai menghadiri HUT ke-17 Partai Gerindra di DPC Kabupaten Bogor, Cibinong, […]

  • Prabowo Meminta Perusahaan Memberikan THR Pekerja Swasta, BUM, dan BUMD Paling Lambat H-7 Lebaran

    • calendar_month Sen, 10 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan kepada para pengusaha agar  tunjangan hari raya (THR) untuk pekerja swasta dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2025. Kebijakan ini juga berlaku untuk pegawai di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). “Saya minta pemberian THR bagi pekerja swasta, BUMN, BUMD diberi […]

  • Pemkab Bogor Rancang Sistem Transportasi Listrik yang Terhubung dengan Transjakarta dan KRL

    Pemkab Bogor Rancang Sistem Transportasi Listrik yang Terhubung dengan Transjakarta dan KRL

    • calendar_month Kam, 10 Jul 2025
    • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Pemerintah Kabupaten Bogor bekerja sama dengan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, selaku Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), untuk merancang sistem transportasi massal berbasis listrik yang terhubung dengan TransJakarta dan KRL Commuter Line. Tujuan dari proyek ini adalah untuk meningkatkan konektivitas bagi penduduk Kabupaten Bogor ke Jakarta, serta menyediakan sarana transportasi yang […]

expand_less