Breaking News
light_mode
Trending Tags

Pemkab Bogor dan KLHK Bongkar Bangunan Ilegal di Kawasan Puncak 

  • account_circle Sandi
  • calendar_month 6 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

bogorplus.id- Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berkomitmen menjaga kelestarian kawasan Puncak.

Langkah nyata ini ditunjukkan melalui pembongkaran mandiri empat bangunan yang diduga melanggar aturan lingkungan hidup.

“Ini bagian dari upaya penyelamatan lingkungan tanpa mengorbankan kepastian investasi,” tegas Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, dalam kunjungan di Cisarua, Minggu (27/7/).

Pembongkaran tersebut disaksikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol bersama Deputi Penegakan Hukum KLHK Irjen Pol. Rizal Irawan.

Pemerintah menyatakan, bangunan tersebut tidak memiliki izin resmi dari Pemkab Bogor.

“Pemerintah Kabupaten belum pernah mengeluarkan izin pembangunan untuk empat lokasi ini. Karena itu, evaluasi terhadap kerja sama operasional (KSO) dengan PTPN I Regional 2 terus kami lakukan,” jelasnya.

Ia menargetkan seluruh proses pembongkaran tuntas sebelum akhir Agustus.

“Delapan gazebo dan satu restoran sudah dibongkar hari ini. Kami harap semua 13 unit usaha lainnya juga menyelesaikan pembongkaran sebelum Agustus berakhir,” imbuhnya.

Ajat memastikan, bahwa Pemkab Bogor terus mendampingi pengusaha agar proses penyesuaian tidak mengganggu iklim investasi.

Kawasan Puncak sendiri menyumbang hampir 50% Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata.

“Kami memahami kekhawatiran pelaku usaha. Tapi prinsip kami jelas: ekonomi harus tetap tumbuh, namun lingkungan wajib dijaga,”ucapnya.

Terkait dengan penyesuaian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Ajat menjelaskan bahwa Pemkab Bogor mengikuti kebijakan pemerintah provinsi dan pusat.

“RTRW kami tetap sinkron dengan Perpres dan RTRW Jawa Barat. Kalau ada revisi dari pusat atau provinsi, kami akan menyesuaikan,” katanya.

Upaya evaluasi dan penataan ini, lanjut Ajat, dilakukan secara bertahap dan berdasarkan kajian ilmiah.

“Evaluasi tidak bisa instan. Kita lakukan secara bertahap dan terkoordinasi lintas lembaga,” tutupnya.

Sementara itu, Menteri Lingkungah Hidup Hanif Faisol menyebut, KLHK sendiri telah mencabut izin lingkungan 33 unit usaha yang bernaung di bawah skema KSO dengan PTPN.

Dari jumlah tersebut, sembilan di antaranya sudah dicabut izinnya meski sebelumnya legal. Tujuh unit telah membongkar bangunan secara mandiri.

“Total ada 33 KSO yang izinnya kami cabut. Sembilan di antaranya sebelumnya punya izin. Kami sudah beri sanksi administrasi dan meminta seluruh bangunan dibongkar,”pungkasnya.

 

  • Penulis: Sandi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Luhut Adakan Pertemuan Dengan Wang Yi, Seperti Pertemuan Teman Lama

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Wang Yi di Diao Yutai, Beijing. Luhut menganggap pertemuan ini sebagai pertemuan dengan seorang teman lama. Luhut juga mengutip sebuah pepatah Tiongkok mengenai persahabatan. “Persahabatan antar negara terletak pada persahabatan antar rakyatnya, dan persahabatan antar rakyat terletak pada saling […]

  • Buka Bersama Karang Taruna Kabupaten Bogor, Heri Gunawan : perjuangan dimulai hari ini! 

    • calendar_month Sel, 18 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    Bogorplus.id – Karang Taruna (Katar) Kabupaten Bogor menggelar buka bersama sekaligus tasyakuran Sekretariat sementara di Gedung Islamic Center, Selasa 18 Maret 2025.   Ketua Katar Kabupaten Bogor, Heri Gunawan menyampaikan buka bersama ini sekaligus pertemuan pertama dengan calon pengurus Karang Taruna Kabupaten Bogor.   “Sehingga pada pertemuan ini, mari kita bangun emosional bersama dan atukan […]

  • Dedie A.Rachim Lantik 232 PPPK untuk Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Kota Bogor

    • calendar_month Rab, 23 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Wali Kota Bogor, Dedie A.Rachim, melakukan pelantikan terhadap 232 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) periode I tahun anggaran 2024 di Ballroom Hotel Salak, Kota Bogor, Selasa (22/4). “Melayani masyarakat adalah tugas wajib Aparatur Sipil Negara (ASN). Junjung tinggi nilai integritas, jangan sampai menggadaikannya, dan bekerja dengan baik serta penuh hormat untuk membantu masyarakat,” […]

  • Cara Mengunduh Video TikTok Tanpa Watermark, Aman untuk Pengguna

    Cara Mengunduh Video TikTok Tanpa Watermark, Aman untuk Pengguna

    • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
    • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Salah satu platform baru yang semakin mengukuhkan keberadaannya adalah TikTok. Aplikasi berbagi video pendek ini memang relatif lebih muda dibandingkan dengan platform sosial lainnya. Jika kamu belum mengetahui cara mengunduh video TikTok tanpa watermark, kami akan menjelaskan langkah-langkahnya segera. Kita semua tahu bahwa aplikasi TikTok menampilkan banyak video menarik. Saat ini, banyak orang […]

  • Viral Penumpang Kehilangan iPhone di Pesawat, Garuda Janji Dampingi hingga Tuntas

    • calendar_month Rab, 11 Jun 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    Bogorplus.id – Baru-baru ini, viral unggahan penumpang Garuda Indonesia, Michael Tjendara, yang kehilangan iPhone miliknya saat melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Melbourne. Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 6 Juni 2025, dalam penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor GA716. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @michaeltjendara, ia menceritakan kronologi secara detail mengenai hilangnya ponsel pintar miliknya yang […]

  • Penemuan Ladang Ganja di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

    • calendar_month Rab, 19 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, mengungkapkan bahwa penemuan lahan ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Jawa Timur dilakukan dengan menggunakan drone yang dimiliki oleh Taman Nasional. Ia menjelaskan, “Isu mengenai penutupan lokasi tersebut bertujuan agar keberadaan tanaman ganja tidak terdeteksi. Namun, berkat drone yang dimanfaatkan oleh tim aman Nasional, kami dapat menemukan titik lokasi tersebut. Kemudian, dengan bantuan Manggala Agni, polisi hutan, dan pihak kepolisian, kami berhasil mencabut tanaman […]

expand_less