Mengenal Pola Makan Vegan dan Vegetarian, Apakah Berisiko?
- account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
- calendar_month Sen, 22 Sep 2025
- comment 0 komentar

bogorplus.id – Diet vegan dan vegetarian dilakukan untuk alasan kesehatan, lingkungan, atau keyakinan. Sebelum Anda mempertimbangkan untuk berhenti mengonsumsi makanan yang berasal dari hewan, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu perbedaan vegan dan vegetarian.
Pengertian Vegetarian
Vegetarian merupakan gaya hidup dengan menerapkan pola makan tanpa mengonsumsi makanan yang berasal dari hewan. Pola makan vegetarian yaitu sayuran, buah, kacang, dan biji-bijian. Vegetarian digolongkan dalam beberapa tipe, yaitu:
- Lacto-ovo-vegetarian, merupakan pola makan yang tidak mengonsumsi daging merah, unggas, dan ikan, tetapi mengonsumsi telur, susu, dan produk olahannya seperti keju dan yoghurt.
- Lacto-vegetarian, merupakan pola makan yang tidak mengonsumsi daging merah, unggas, ikan, telur, tetapi mengonsumsi susu dan produk olahannya.
- Ovo-vegetarian, merupakan pola makan yang tidak mengonsumsi semua yang berasal dari hewan dan produk olahannya, kecuali telur.
Pengertian Vegan
Vegan merupakan salah satu tipe vegetarian, tetapi jenis makanan yang dikonsumsi lebih ketat. Pola makan vegan lebih ekstrem dari vegetarian. Vegan menghindari semua bantuk eksploitasi terhadap hewan, termasuk yang dijadikan pakaian, kosmetik, dan tujuan lainnya.
Vegan tidak hanya menghindari daging hewan, tetapi juga produk susu, telur, dan bahan makanan dari hewan. Bahan makanan dapat berupa gelatin, madu, whey, kasein, albumin, serta jenis suplemen yang mengandung minyak hewan.
Perbedaan Vegan dan Vegetarian
Orang yang memiliki pola makan vegan dan vegetarian sama-sama hanya mengonsumsi makanan dari nabati.. Namun, vegetarian masih mengonsumsi susu dan telur. Sementara itu, orang yang memiliki pola makan vegan percaya bahwa hewan memiliki hak untuk bebas, sehingga mereka berusaha untuk tidak memakai produk yang berasal dari hewan.
Manfaat Vegan dan Vegetarian
Pola makan vegan dan vegetarian tentunya lebih sehat karena pola makan dari nabati dapat membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit, seperti:
- Kardiovaskular
- Diabetes
- Kanker
- Divertikulitis
Selain itu pola makan vegan dan vegetarian baik untuk membantu menurunkan berat badan dan menjaga badan agar tetap ideal dan terhindar dari obesitas. Pola makan ini juga baik untuk mencegah kolestrol tinggi.
Namun, pola makan ini juga tentunya dapat menimbulkan risiko masalah kesehatan, seperti anemia dan kurangnya protein. Makanan dengan kandungan hewani menjadi sumber protein, jika tidak mengonsumsi hewani maka tubuh akan kekurangan sumber protein.
Jika Anda ingin mencoba pola makan vegan dan vegetarian, pastikan kebutuhan nutrisi Anda harus tetap terpenuhi, terutama pada protein, zat besi, zinc, yodium, kalsium, vitamin D, dan vitamin B12. Anda juga harus melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika ingin melakukan pola makan ini saat sedang hamil atau menyusui.
- Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni