Memahami Rukun Islam, Dasar Agama yang Harus Diamalkan
- account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
- calendar_month Sel, 9 Sep 2025
- comment 0 komentar

bogorplus.id – Rukun Islam merupakan tiang penyangga agama bagi setiap muslim dan menjadi landasan utama bagi mereka. Lima Rukun Islam ini meliputi pengucapan dua kalimat syahadat, melaksanakan sholat, berpuasa di bulan Ramadhan, membayar zakat, dan menjalankan ibadah haji bagi yang mampu.
Setiap muslim diwajibkan untuk melaksanakan kelima hal ini tanpa ada pengecualian, karena inilah fondasi dari agama Islam dan petunjuk bagi seluruh umat.
Kelima Rukun Islam ini harus dilakukan dan tidak boleh diabaikan.
Hadis yang menjadi dasar dari Rukun Islam adalah :
عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بُنِيَ الْإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَإِقَامِ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ وَالْحَجِّ وَصَوْمِ رَمَضَانَ
Dengan kata lain, dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma, beliau menyampaikan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Islam dibangun di atas lima (tonggak): Syahadat Laa ilaaha illa Allah dan (syahadat) Muhammad Rasulullah, menegakkan shalat, membayar zakat, hajji, dan puasa Ramadhan”. [HR Bukhari, no. 8].
1. Syahadat
Mengucapkan syahadat adalah suatu pengakuan yang penting bagi setiap muslim yang merupakan hal paling mendasar untuk menjadi seorang muslim. Kalimat syahadat mencerminkan keyakinan dan penerimaan terhadap ajaran Rasulullah sebagai utusan Tuhan.
Syahadat juga dapat dianggap sebagai tanda awal keimanan seseorang terhadap Islam, yang harus muncul dari hati dan harus terbukti melalui sikap, tindakan, dan perilakunya.
Dasar syahadat ini ditegaskan dalam firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
﴿شَهِدَ اللهُ أَنَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ وَالْمَلَائِكَةُ وَأُولُو الْعِلْمِ قَائِمًا بِالْقِسْطِ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ﴾
“Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang menegakkan keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu). Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Ali Imran [3]: 18)
2. Sholat
Sholat merupakan ibadah paling penting bagi setiap individu muslim. Ada lima sholat wajib yang dikenal sebagai Sholat Fardu, yaitu Subuh, Zuhur, Ashar, Magrib, dan Isya.
Sholat dapat diartikan sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan Allah, di mana setiap umat muslim berdoa sebagai bentuk ketaatan kepada pencipta mereka.
Perintah untuk melakukan sholat tercantum dalam Al Quran QS. Al-Ankabut ayat 45.
اتْلُ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلَاةَ ۖ إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَىٰ عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ ۗ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
Artinya: “Bacalah Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (shalat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Selain lima sholat fardhu, ada juga sholat yang sangat penting seperti Sholat Tahajjud, Sholat Tarawih saat bulan puasa, dan berbagai sholat sunnah lainnya.
3. Puasa
Puasa adalah kewajiban untuk menahan diri dari makan dan minum dari azan Subuh sampai azan Magrib. Puasa adalah wujud ketaqwaan seorang muslim kepada Allah.
Dalam menjalankan puasa, selain menahan rasa lapar dan dahaga, setiap muslim juga diharuskan untuk menahan diri dari hawa nafsu, emosi, dan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Makna puasa adalah melatih diri untuk senantiasa berbuat baik dan mengendalikan diri untuk setiap muslim.
Kewajiban berpuasa tercantum dalam Surat Al Baqarah Ayat 183.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ – ١٨٣
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,”
4. Zakat
Zakat adalah memberikan sejumlah harta kepada mereka yang berhak menerimanya.
Memberikan zakat berarti membantu orang-orang yang kurang mampu sehingga dapat mengurangi ketidakadilan sosial antara orang kaya dan orang miskin.
Kewajiban untuk membayar zakat terdapat di dalam Surah Al Baqarah ayat 43 yang berbunyi:
وَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتُوا الزَّكٰوةَ وَارْكَعُوْا مَعَ الرّٰكِعِيْنَ
Artinya: Tegakkanlah sholat, tunaikanlah zakat dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk.
5. Haji
Haji merupakan ibadah yang dilaksanakan satu tahun sekali oleh setiap Muslim yang mampu untuk melakukannya.
Ibadah haji ini dilakukan di kota Makkah, Arab Saudi dengan mengikuti rukun-rukun haji yang telah ditetapkan.
Setiap Muslim yang sudah mampu diwajibkan untuk melaksanakan haji.
Makna dari ibadah haji adalah perjalanan menuju Allah serta menjadi bentuk pengorbanan dan rasa syukur seorang Muslim kepada-Nya.
Ibadah haji adalah kewajiban yang ditegaskan dalam Surat Ali Imran Ayat 97,
وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا ۚ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ
Artinya: Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan suatu apapun) dari semesta alam.” (QS Ali Imran: 97).
- Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni