Breaking News
light_mode
Trending Tags

Kejati Jatim Geledah Kantor Dinas Pendidikan Atas Kasus Korupsi Dana Hibah 65 M

  • account_circle Tim Bogor Plus
  • calendar_month Kam, 20 Mar 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur telah melakukan penggeledahan di kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, menyusul dugaan tindak pidana korupsi terkait dana hibah pengadaan barang dan jasa untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mencapai Rp65 miliar.

Kepala Kejati Jatim, Mia Amiati, menjelaskan bahwa tim penyidik melaksanakan penggeledahan di beberapa lokasi untuk mengumpulkan barang bukti yang relevan dalam kasus dugaan korupsi ini.

“Kami melakukan penggeledahan untuk mencari barang bukti yang cukup untuk perkara korupsi markup pengadaan barang dan jasa untuk sekolah SMK Swasta yang dilakukan pada tahun 2017. Selain di Dinas Pendidikan Jatim kami menggeledah di lima tempat lainnya,” ungkapnya pada Rabu malam, 19 Maret.

Selanjutnya, Mia menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 25 Kepala Sekolah SMK swasta yang menerima hibah di 11 Kabupaten/Kota di Jatim.

Selain itu, penyidik juga memeriksa Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Kepala Biro Hukum, Kabid SMK sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), serta pejabat di Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Pemeriksaan juga mencakup Pokja Pengadaan Barang Jasa, Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP), penyedia barang dan jasa, hingga vendor atau distributor.

“Untuk pemeriksaan PPK kami memeriksa Hudiono untuk perkara ini, dan untuk kepala dinas pendidikan Jatim kami memeriksa Syaiful Rachman di dalam penjara yang terkena perkara lainnya,” tambahnya.

Kasus dugaan korupsi yang terjadi pada 2017 ini melibatkan anggaran paket pekerjaan belanja hibah barang dan jasa dengan sumber dana APBD Jatim sebesar Rp65 miliar.

Dalam pelaksanaannya, pejabat di Dinas Pendidikan membagi dana hibah menjadi dua paket pengadaan untuk 25 SMK swasta di 11 Kabupaten/Kota.

Pemenang lelang untuk dua paket tersebut adalah PT Desina Dewa Rizky, yang ditandatangani oleh Hudiyono sebagai PPK, dan Djono Tehyar sebagai direktur perusahaan, dengan nilai kontrak Rp30,5 miliar.

Sedangkan PT Delta Sarana Medika ditandatangani oleh Hudiyono dan Subagio (Alm) selaku direktur, dengan nilai kontrak sebesar Rp33,06 miliar.

Namun, barang yang diterima oleh 25 SMK swasta tidak sesuai dengan kebutuhan jurusan di sekolah dan tidak memenuhi standar yang ditetapkan dalam SK Gubernur Jatim.

Pada 21 Juli 2017, ditemukan adanya markup harga; contohnya, barang yang dilaporkan seharga Rp2,6 miliar, kenyataannya hanya sekitar Rp2 juta.

“Selisihnya luar biasa, tidak wajar,” tegas Mia.

Mia menduga terjadi penyalahgunaan jabatan dan kewenangan dalam proses pengadaan barang dan jasa, yang telah menyebabkan kerugian bagi keuangan negara.

Tim penyidik telah meminta bantuan BPKP Perwakilan Jatim untuk menghitung besarnya kerugian ini.

“Bahwa selama penggeledahan, tim mencari dokumen atau surat yang berkaitan dengan kegiatan belanja hibah, barang bukti elektronik (BBE) berupa ponsel dan laptop yang ada kaitannya dengan kegiatan belanja hibah, dokumen atau surat dan barang bukti elektronik yang ditemukan dilakukan penyitaan guna memperkuat alat bukti dalam perkara ini,”  ujarnya.

Hingga saat ini, Mia menyatakan bahwa pihaknya belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.

Penyidik masih berupaya memperkuat alat bukti sembari menunggu hasil perhitungan kerugian negara dari BPKP.

Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jatim mengenai kasus ini.

  • Penulis: Tim Bogor Plus

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kemenhub Lakukan Upaya Basmi Truk ODOL, Proyek Dimulai dari Riau dan Jabar

    • calendar_month Jum, 9 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Pemerintah saat ini sedang berupaya untuk menyelesaikan masalah truk Over Dimension Over Load (ODOL) atau truk yang berlebihan muatan. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengumumkan rencana untuk memulai proyek percontohan di provinsi Riau dan Jawa Barat. Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menjelaskan bahwa mereka telah melakukan pertemuan dengan Pemerintah Daerah (Pemda) di Jawa Barat dan […]

  • Ketua DPRD Sastra Winara Minta PUPR Bangun Jembatan Bailey di Jalan Menuju Curug Cilember 

    • calendar_month Sen, 3 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id-Ketua DPRD Kabupaten Sastra Winara meninjau jembatan yang putus akibat banjir di Jalan Hamkam, Cisarua, Senin (3/3). Jembatan penghubung dua wilayah yakni Desa Lewimalang dan Desa Jogjogan itu merupakan akses utama masyakata. Kendati begitu, Sastra Winara meminta Dinas PUPR untuk segera membangun jembatan bailey atau jembatan darurat. “Ya tentu pemerintah harus cepat memberikan alternatif, mungkin […]

  • Bupati Bogor Bangun Simpang Baru, Akses Warga Menuju Pakansari Jadi Mudah 

    • calendar_month Sen, 12 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Bupati Bogor Rudy Susmanto membuka jalan simpang baru, dari Jalan Tegar Beriman menuju jalan Kolonel Edy Yoso Martadipura lalu tembus kawasan Stadion Pakansari. Pembangungan simpang baru itu bertujuan untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di Simpang Cibinong City Mall (CCM). “Tentunya pada saat dibangun kita sudah membuat beberapa kajian sekarang mungkin ada […]

  • Pengamat Desak Sekda Kabupaten Bogor Buka Suara Soal Kasus Video Viral 

    • calendar_month Sen, 20 Jan 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Sekretaris Daerah (Sekda ) Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika mengklaim sudah memanggil inspektur Sigit Wibowo butut video percapakan dua tokoh di Bumi Tegar Beriman viral. Diketahui percakapan itu terjadi antara Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan dan Wakil Bupati Bogor Terpilih Jaro Ade. Kendati begitu, sampai saat ini Sekda Ajat belum buka suara terkait hasil […]

  • Longsor Tebing Situ Rawa Gede, BPBD Menghimbau Warga Untuk Jauhi Area

    • calendar_month Sen, 3 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Tebing di kawasan wisata Situ Rawa Gede, Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat, mengalami longsor akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada hari sebelumnya. “Dikarenakan hujan dengan durasi yang cukup lama serta tebingan yang curam menyebabkan longsor di wilayah tersebut,” ungkap Jalaluddin, Danki Anggota BPBD Kabupaten Bogor, dalam keterangannya, Senin (3/3/2025). Peristiwa longsor ini […]

  • Warga Ditusuk Pisau Akibat Bangun Polisi Tidur

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Seorang pria menjadi korban penusukan akibat cekcok antara warga, diduga kurang koordinasi ketika membangun polisi tidur. Mulanya, D (33) sedang membangun polisi tidur atau pembatas jalan di daerah Desa Cikahuripan, Klapanunggal, pada Minggu (16/2) malam. Kanit Reskrim Polsek Klapanjngval Aiptu Hendi mengungkapkan, korban mengalami luka pada beberapa bagian tubuhnya. “Korban mengalami luka di […]

expand_less