Breaking News
light_mode
Trending Tags

Dinkes Bogor Klaim Sudah Bantu Bocah Gizi Buruk Yang meninggal, Tapi Keluarga Tak Punya Ongkos saat Berobat

  • account_circle Tim Bogor Plus
  • calendar_month Kam, 2 Jan 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id- Dinkes Kabupaten Bogor mengklaim telah memberikan uluran tangan ke alm. Ahmad Maulana (9) yang meninggal dunia akibat gizi buruk di Wilayah Kecamatan Parungpanjang beberapa waktu lalu.

Diketahui, orang alm Ahmad Maulana (9),  Jaenudin (40) dan Nurmi (31) tidak terdaftar sebagai penerima BPJS PBI yang diperuntukkan warga pra sejahtera.

Plt Kadinkes, Agus Fauzi menjelaskan, pihaknya bertemu dengan bocah asal Parung Panjang itu saat usianya enam tahun.

Kata dia, pihaknya telah melakukan rujukan untuk Ahmad ke RSUD Leuwiliang guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.

“Pada enam tahun ditemukan oleh petugas kita, kemudian kita lakukan rujukan ke RSUD Leuwiliang,” ucap Agus di area Gor Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (2/2).

Agus Fauzi menyampaikan, Ahmad Maulana (9)  ditemukan riwayat penyakit penyerta di tubuhnya. Seperti, downsyndrome dan penyakit jantung.

“Dan ternyata memang ditemukan ada penyakit penyerta di situ ada downsyndrome, juga ada penyakit jantung juga,” ungkap dia.

“Kemudian sudah, kemarin ditemukan di tahun 2025 dan kondisinya ditemukan sudah meninggal,” sambungnya.

Selain upaya yang telah dilakukan tersebut, pihak Dinkes juga sudah memberikan penanganan terkait pengobatan dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk alm Ahmad Maulana.

Diberitakan sebelumnya, Ahmad Maulana (9) meninggal dunia akibat menderita gizi buruk setelah menjalani perawatan selama 23 hari di RSUD Tangerang.

Tragisnya, ia tidak terdaftar sebagai penerima BPJS PBI, program jaminan kesehatan untuk warga kurang mampu.

“Ahmad Maulana tidak terdaftar sebagai penerima BPJS PBI, padahal kedua orang tuanya, Jaenudin dan Nurmi, tergolong keluarga prasejahtera yang membutuhkan bantuan,” kata Aktivis Kesehatan Bogor, Uun Desi.

Bahkan, Uun mengantar Ahmad Maulana ke RSUD Tangerang karena kedua orangtua Ahmad tidak mampu hanya untuk membayar ongkos ke rumah sakit.

“Saya diminta mengantarkan anak Maulana ke RS Tangerang, karena tudak punya biaya ongkos kesana. Setelah 23 hari menjalani perawatan, Maulana usianya 9 tahun meninggal dunia di RSUD tangerang,”tutupnya.

 

  • Penulis: Tim Bogor Plus

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pramono Targetkan Tingkat Pengguna Transportasi Umum 10% Setiap Tahunnya

    • calendar_month Rab, 7 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menargetkan peninkatan jumlah pengguna transportasi umum sebesar 5 hingga 10% setiap tahunnya. Pramono menjelaskan bahwa meskipun konektivitas transportasi di Jakarta telah mecapai 91 persen, penggunaan transportasi umum saat ini baru mencapai 21 persen. “Maka saya menginginkan dalam waktu setiap tahun, kalau bisa naik lima sampai sepuluh persen orang […]

  • Megawati Siap Temui Paus Fransiskus di Vatikan, Ada Apa?

    • calendar_month Ming, 2 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id– Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri berencana akan bertemu secara khusus dengan Paus Fransiskus. Pertemuan itu akan berlangsung dalam acara World Leaders Summit on Children’s Rights di Vatikan. “Rencana pertemuan telah dimatangkan oleh protokol Tahta Suci Vatikan,” kata Anggota MPR RI Ahmad Basarah dilansir dari antaranews, Minggu (2/2). Tak hanya itu, Megawati memiliki kesempatan untuk […]

  • Bupati Bogor Hadiri Rakor Bersama Mendagri dan Gubernur Jabar Bahas Pembangunan Daerah

    Bupati Bogor Hadiri Rakor Bersama Mendagri dan Gubernur Jabar Bahas Pembangunan Daerah 

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • account_circle Sandi
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Bupati Bogor Rudy Susmanto menghadiri rapat koordinasi bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Gubernur Jawa Barat dalam rangka membas penyelenggaran pemerintah dan pembangunan daerah. Pertemuan itu berlangsung di Lembur Pakuan, Subang, Selasa (16/7) diikuti Kepala Daerah se-Jawa Barat. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Tito Karnavian dan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan sejumlah arahan. […]

  • Lagi Pasang Wifi, Tiga Orang Pekerja Tewas Tersengat Listik 

    • calendar_month Rab, 23 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Nasib naas menimpa tiga orang pekerja pemasang wifi di Kampung Kaum Pandak, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (23/4). Mereka tewas akibat tersengat aliran listrik saat membuja jaringan baru internet. Tiang wifi milik PT. FMI. Kapolsek Cibinong, Kompol Waluya mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Kata dia, mereka tersengat listrik tegangan tinggi. Sebelum diketahui […]

  • Mengapa Awan Berubah Gelap Saat Mendung? Ini Penjelasan Ilmiahnya

    Mengapa Awan Berubah Gelap Saat Mendung? Ini Penjelasan Ilmiahnya

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Mendung adalah fenomena di mana langit yang biasanya cerah bertransformasi menjadi gelap, menandakan bahwa hujan akan segera turun. Bahkan, awan yang awalnya berwarna putih akan berubah menjadi abu-abu. Selanjutnya, muncul pertanyaan mengapa awan yang biasanya berwarna putih berubah menjadi gelap saat kondisi mendung? Sebelum menjawab pertanyaan itu, penting untuk memahami bagaimana awan terbentuk. […]

  • HUT ke-17 Partai Gerindra, Prabowo Jawab Kritikan Kabinet Gemuk : Yang Penting Hasilnya ! 

    • calendar_month Ming, 16 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Ketua Umum Partai Gerindra dan Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto menegaskan dirinya tidak akan terpengaruh dengan kritikan yang ditujukan kepadanya. Hal itu ia sampaikan saat memberikan pidato politiknya dalam acara perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC, Kabupaten Bogor, Sabtu (15/2) kemarin. Prabowo menanggapi tudingan mengenai kabinet yang dianggap terlalu besar, atau yang sering […]

expand_less