Jenis Kain yang Sering Digunakan untuk Pakaian, dari Katun hingga Tweed
- account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
- calendar_month Sel, 19 Agu 2025
- comment 0 komentar

bogorplus.id – Sebagai bahan utama dalam pembuatan pakaian, kain merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Beraneka rupa desain pakaian modis yang ada saat ini sangat bergantung pada jenis kain yang digunakan.
Dari berbagai macam jenis yang ada, setiap kain memiliki ciri khasnya tersendiri. Perbedaan karakteristik ini yang pada akhirnya menciptakan kesan yang unik pada setiap busana.
Jika kamu berniat membeli pakaian baru untuk keperluan tertentu, tetapi masih ingin menjelajahi berbagai jenis kain yang nyaman dipakai, Benang Jarum telah menjabarkan beberapa jenis kain yang umum digunakan sebagai bahan pakaian.
Perhatikan dengan seksama setiap poin di bawah ini, mungkin kamu akan menemukan jenis kain yang sesuai dengan keperluanmu!
Selain dapat meningkatkan pengetahuanmu, mengenali ciri khas setiap jenis kain juga akan membantumu dalam memilih pakaian saat berbelanja online.
Berikut adalah beberapa jenis kain yang sering digunakan beserta karakteristiknya:
1. Bahan linen
Linen adalah salah satu jenis kain yang cukup terkenal. Banyak produsen pakaian yang memanfaatkan linen sebagai bahan dasar pembuatan. Hal ini karena linen memiliki serat yang cukup padat, namun tetap ringan dan mampu menyerap kelembapan dengan baik, sehingga cocok dipakai dalam berbagai cuaca, baik panas maupun dingin.
Tidak hanya digunakan untuk kemeja atau tunik, linen juga sering digunakan untuk membuat sprei, handuk, karpet, dan taplak meja. Dengan perawatan yang baik, bahan linen dapat bertahan lama.
2. Bahan polyester
Selain linen, polyester juga merupakan jenis kain yang sering dipakai sebagai bahan pakaian. Terbuat dari serat sintetis yang berasal dari senyawa kimia, ketahanan kain polyester sudah menjadi hal yang terbukti.
Kain polyester juga cepat menyerap keringat. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika polyester menjadi salah satu bahan yang banyak digunakan untuk pakaian olahraga atau pakaian sehari-hari, seperti blouse.
3. Bahan katun
Katun adalah material yang dibuat dari serat kapas yang diolah menjadi benang. Benang-benang tersebut kemudian disusun menjadi kain siap pakai, yang menghasilkan baju katun yang banyak tersedia di pasaran.
Dengan tekstur yang lembut dan halus, kain katun nyaman untuk digunakan. Bahannya yang sejuk juga membuat pakaian katun ideal untuk digunakan di negara dengan iklim tropis.
4. Bahan satin
Satin adalah jenis kain yang ditenun dengan menggunakan teknik serat filamen seperti sutra atau non polyester. Tujuan dari teknik ini adalah untuk menciptakan kain dengan permukaan yang berkilau dan mengkilap sehingga terlihat mewah.
Biasanya, satin digunakan untuk membuat gaun dan blus. Namun, tidak jarang kain satin juga digunakan sebagai bahan jilbab, terutama hijab pashmina. Keanggunan teksturnya menjadikan satin pilihan yang pas untuk acara-acara istimewa.
5. Bahan rayon
Rayon adalah kain yang dikenal nyaman dan sejuk. Kain ini memiliki kemampuan menyerap keringat yang baik, sehingga sangat sesuai untuk digunakan di iklim tropis seperti Indonesia. Selain itu, rayon juga memiliki tekstur lembut dan halus.
Rayon sering dipakai untuk membuat berbagai jenis pakaian, seperti daster, kemeja, dan rok. Selain itu, rayon juga bisa dimanfaatkan untuk membuat selimut, sprei, dan tirai.
6. Bahan rajut
Kain rajut merupakan kategori kain yang dibuat dengan cara mengait satu atau lebih benang untuk menciptakan struktur rajutan. Dalam proses ini, benang yang digunakan disusun dan dihubungkan hingga membentuk jalinan atau kain yang kokoh.
Bahan rajut umumnya digunakan dalam pembuatan busana untuk musim dingin, seperti sweater. Ketebalan bahan ini sangat efektif dalam memberikan kehangatan.
7. Bahan spandex
Spandek adalah salah satu material kain yang sering dimanfaatkan dan cukup digemari, terutama di kalangan perempuan. Kain spandex dikenal sebagai bahan yang memiliki sifat elastis.
Spandex banyak digunakan dalam pembuatan jilbab, ciput, lapisan baju, legging, pakaian olahraga, hingga pakaian renang.
8. Bahan nilon
Nilon adalah bahan buatan sintetis yang memiliki sifat kuat, ringan, dan elastis. Kekuatan material nilon juga baik, sehingga tidak mudah rusak. Umumnya, nilon sering dimanfaatkan untuk membuat tas.
9. Bahan denim / jeans
Kain denim merupakan tipe kain yang berasal dari serat katun berwarna biru atau indigo. Kain ini terkenal kuat karena ditenun dengan teknik katun twill weave secara diagonal.
Kain denim juga biasa disebut kain jeans karena sering digunakan sebagai bahan pembuatan jeans.
10. Bahan viscose
Selanjutnya ada viscose yang termasuk dalam kategori yang sama dengan rayon. Viscose adalah kain semi sintetis yang dibuat dari serat selulosa yang terdapat pada pulp kayu.
Jenis kain viscose ini memiliki penampilan yang mirip dengan sutra dan menjadi alternatif yang lebih terjangkau untuk pembuatan pakaian seperti jaket, blouse, dan gaun.
11. Bahan jacquard
Kain jacquard dibuat dengan teknik tenun dan memiliki pola timbul yang berbeda dengan bordir. Kebanyakan pakaian dari kain jacquard terbuat dari polyester, sutra, satin, linen, atau campuran berbagai jenis kain. Karena itu, kain jacquard terlihat sangat mewah dan elegan, sehingga tepat digunakan dalam busana untuk berbagai acara penting, seperti gaun malam, blazer, outerwear, dan dress.
12. Bahan lace
Bahan lace terlihat cantik dan menawan, sering kali digunakan sebagai bahan dasar pakaian. Kain ini menjadi pilihan umum untuk membuat gaun pesta, dress, dan busana untuk acara spesial, seperti Idul Fitri.
Detail lace yang umumnya berupa sulaman dengan motif bunga atau dedaunan dapat mempercantik penampilanmu menjadi lebih anggun dan elegan. Di Indonesia, kain lace juga dikenal sebagai brokat.
13. Bahan kanvas
Kain kanvas adalah kain tenun dengan pola jalinan benang yang sederhana dan rapat, yang membuatnya memiliki daya tahan dan kekuatan yang tinggi.
Awalnya, kain kanvas digunakan sebagai media melukis, namun seiring perkembangan waktu, kain ini semakin populer dan digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti tas, sepatu, cardigan, dan lainnya.
14. Bahan tweed
Jika kamu menyukai kain yang biasa digunakan untuk pakaian dan aksesori bermerek, cobalah kain tweed. Kain tweed memiliki tekstur yang mirip dengan katun kasar dan biasanya dibuat dari wol.
Karakteristik lain dari kain wol tweed adalah bahwa ia sering kali ditenun menggunakan benang dengan berbagai warna untuk menciptakan pola yang dinamis.
- Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni