Breaking News
light_mode
Trending Tags

Tips Menyelesaikan Konflik Keluarga dengan Empati dan Komunikasi

  • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
  • calendar_month Rab, 13 Agu 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id – Masalah dalam suatu keluarga adalah keadaan yang perlu dihadapi, bukan dihindari. Jika terus dibiarkan, masalah tersebut dapat mengarah pada keretakan hubungan rumah tangga. Lalu, bagaimana sebaiknya kita menangani masalah dalam keluarga?

Cara menangani isu dalam keluarga

Dalam menghadapi permasalahan keluarga, penanganan tidak bisa dilakukan sembarangan dan harus dengan pertimbangan yang matang.

Apabila tindakan yang diambil tidak tepat, hal itu justru berpotensi memperburuk situasi dan menambah masalah.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menghadapi permasalahan dalam keluarga.

1. Mengasah rasa empati

Salah satu hal yang sering kali diabaikan saat menghadapi masalah rumah tangga adalah rasa empati.

Padahal, empati penting untuk memahami latar belakang tindakan yang memicu konflik dari pasangan atau anggota keluarga.

Misalnya, pasangan Anda mungkin sering marah di rumah karena tekanan besar di tempat kerja.

Dengan memiliki empati, Anda akan lebih mampu memahami perasaan mereka dan tidak membalasnya dengan kemarahan.

2. Ajak semua pihak yang terlibat untuk berdialog

Penelitian yang dipublikasikan oleh Iowa State University menyatakan bahwa berdialog secara terbuka antara pihak-pihak yang terlibat adalah cara yang tepat untuk menangani masalah keluarga.

Anda bisa memulai dialog dengan meminta setiap pihak untuk berbagi perasaan mereka secara terbuka.

Selama sesi dialog, fokuslah pada masalah utama dan hindari membahas topik lain. Pastikan semua orang mendapatkan kesempatan untuk berbicara.

3. Dengarkan sudut pandang setiap anggota keluarga

Konflik sering kali semakin membesar ketika pendapat Anda diabaikan. Oleh karena itu, cobalah untuk mendengarkan pandangan anggota keluarga dengan seksama saat mereka menyampaikan keluhan.

Berikan kesempatan kepada mereka untuk berbicara sampai selesai tanpa interupsi agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Saat berdialog dalam menyelesaikan masalah keluarga, sebaiknya Anda melakukan hal-hal berikut:

  • Tetap tenang.
  • Mengelola emosi dengan baik.
  • Mendengarkan setiap argumen dengan seksama.
  • Menghargai perbedaan pendapat dalam keluarga.
  • Menanyakan hal yang belum jelas di akhir pembicaraan.

4. Akui kesalahan dan minta maaf

Mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada anggota keluarga seringkali lebih sulit dibandingkan kepada teman atau kolega.

Padahal, hal ini justru bisa menghindarkan masalah dalam keluarga agar tidak berkelanjutan.

Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana tindakan Anda dapat menyakiti, membuat marah, dan mengecewakan orang lain.

Langkah ini sangat membantu Anda dalam mengakui kesalahan dan meminta maaf.

5. Ungkapkan niat untuk memperbaiki masalah

Dalam beberapa keadaan, permintaan maaf saja mungkin tidak cukup untuk menuntaskan kesalahan.

Jika demikian, sangat tepat bagi pelaku untuk memberikan solusi demi memperbaiki situasi dan mencegah masalah serupa terulang kembali dalam keluarga.

Dengan menunjukkan niat tulus untuk memperbaiki keadaan, kesegeraan Anda dalam menyelesaikan isu akan terlihat.

Namun, hindari memberikan janji yang tidak jelas karena ini dapat berpotensi menjadi masalah baru di kemudian hari.

6. Buat kesepakatan bersama

Kesepakatan dapat berfungsi untuk mencegah masalah serupa di masa depan.

Rundingkan dampak apa saja yang akan timbul jika masalah yang serupa muncul lagi. Pastikan semua anggota keluarga yang terlibat setuju dengan kesepakatan tersebut.

Jika ada aspek yang belum disepakati, ajukan kembali usulan hingga mencapai solusi yang diterima semua pihak.

7. Ikuti konseling

Konseling untuk pernikahan atau keluarga dapat menjadi pilihan terakhir saat Anda merasa tidak mampu mengatasi permasalahan.

Profesional, seperti psikolog dan psikiater, bisa menjadi pihak yang netral untuk membantu Anda menemukan solusi yang tepat.

Dalam sesi konseling, terapis biasanya akan membimbing Anda untuk belajar berbagai keterampilan, termasuk penyelesaian masalah, komunikasi dengan pasangan, serta memahami perbedaan di antara anggota keluarga.

Namun, penting untuk dicatat bahwa keberhasilan konseling sangat bergantung pada komitmen masing-masing individu untuk menyelesaikan masalah.

Berbagai metode penyelesaian konflik yang disebutkan mungkin menghasilkan hasil yang beragam pada setiap orang.

Sebab, keberhasilan dalam menyelesaikan konflik dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti alasan di balik pertengkaran, karakter individu, dan kemauan untuk menyelesaikan masalah.

Jika Anda merasa sudah tidak sanggup menghadapi konflik dalam keluarga, jangan ragu untuk mencari bantuan dari psikolog atau psikiater.

Menangani masalah secepat mungkin bisa membantu mencegah persoalan keluarga semakin membesar.

  • Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Bogor Raih Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Baznas di Ajang Nasional

    Bupati Bogor Raih Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Baznas di Ajang Nasional

    • calendar_month Kam, 28 Agu 2025
    • account_circle Sandi
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam mendukung gerakan zakat, infak, dan sedekah kembali mendapat pengakuan. Bupati Bogor, Rudy Susmanto, meraih penghargaan kategori Kepala Daerah Pendukung Baznas Tingkat Kabupaten pada ajang Baznas Awards 2025 yang berlangsung di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Kamis (28/8). Penghargaan ini menjadi bukti nyata sinergi Pemkab Bogor bersama Badan Amil Zakat […]

  • Dinas Pertanian Karawang Siapkan Program Asuransi untuk Petani

    • calendar_month Sen, 17 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sedang menyiapkan program asuransi pertanian bertujuan untuk melindungi para petani dari kerugian besar akibat gagal panen. “Ada program asuransi pertanian yang disiapkan untuk petani. Jadi jika mereka mengalami gagal panen, misalnya, bisa mendapatkan ganti rugi dari asuransi itu,” ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang, Rohman, di Karawang, pada hari Minggu. Ia juga menjelaskan bahwa […]

  • KPK Perpanjang Masa Tahanan 2 Tersangka Korupsi Jual Beli Gas PT PGN

    • calendar_month Rab, 7 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memperpanjang masa penahanan dua tersangka yang terlibat dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait perjanjian jual beli gas antara PT PGN dan PT Inti Alasindo Energi (IAE). Perpanjang penahanan ini berlaku selama 40 hari ke depan, dimulai dari tanggal 1 Mei hingga 9 Juli 2025. Jurus Bicara KPK, […]

  • 50 Napi Kabur, Menteri Imipas Lakukan Evaluasi Overkapasitas di Lapas Kutacane Aceh

    • calendar_month Sel, 11 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Puluhan tahanan berhasil melarikan diri dari Lapas Kutacane, Aceh. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto mengungkapkan bahwa pihaknya sedang mengevaluasi kondisi overkapasitas yang menjadi masalah setelah insiden tersebut. “Yang pertama tentunya kita akan upayakan untuk mengatasi masalah overcapacity dulu,” ujar Agus di kantor Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025). […]

  • Berapa Penghasilan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dari YouTube? Segini Estimasinya

    • calendar_month Sen, 12 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    Bogorplus.id – Dedi Mulyadi tak hanya dikenal sebagai Gubernur Jawa Barat yang merakyat, tetapi juga sebagai YouTuber produktif lewat kanal “KANG DEDI MULYADI CHANNEL”. Sejak diluncurkan pada 16 November 2017, kanal ini telah meraih lebih dari 7 juta pelanggan dan menembus 2,1 miliar penayangan. Capaian tersebut menempatkan Dedi Mulyadi sebagai salah satu figur publik pemerintahan […]

  • Pasar Citayam Direvitalisasi, Dulu Kumuh kini Lebih Tertata dan Bersih

    Pasar Citayam Direvitalisasi, Dulu Kumuh kini Lebih Tertata dan Bersih

    • calendar_month Ming, 17 Agu 2025
    • account_circle Sandi
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Perumda Pasar Tohaga telah melakukan revitalisasi Pasar Citayam. Pasar Citayam kini hadir lebih modern, bersih, dan nyaman, menggantikan pasar lama yang kumuh dan tidak lagi memenuhi standar kenyamanan pedagang maupun pembeli. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, kehadiran pasar ini akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat […]

expand_less