Breaking News
light_mode
Trending Tags

Kasmudjo Tegaskan Bukan Dosen Pembimbing Skripsi Joko Widodo

  • account_circle Tim Bogor Plus
  • calendar_month Kam, 15 Mei 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id – Kasmudjo, mantan pengahar di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), menegaskan bahwa dia bukanlah dosen pembimbing skripsi untuk Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo atau yang akrab dipanggil Jokowi.

“Bukan sama sekali,” ungkap Kasmudjo saat ditemui di rumahnya di Pogung, Mlati, Sleman, DIY, Rabu sore (14/5/2025).

Dia menegaskan bahwa dosen yang membimbing skripsi Jokowi selama kuliah di Fakultas Kehutanan UGM adalah Prof Sumitro. Kasmudjo mengungkapkan bahwa ia mulai berkarir di UGM sebagai calon pengajar sejak tahun 1975.

Saat Jokowi menempuh pendidikan dari tahun 1980 hingga 1985, Kasmudjo masih berstatus sebagai dosen golongan IIIb atau asisten dosen, sehingga dia tidak bisa mengajar secara langsung dan hanya diperbolehkan memberikan bantuan kepada mahasiswa.

Sebagai asisten dosen, interaksinya dengan para mahasiswa saat itu terbatas pada membantu mereka memahami materi kuliah atau teori-teori yang terdapat dalam buku. Baru pada tahun 1986 dia dipromosikan menjadi golongan IIIc.

“Kalau selama Pak Jokowi kuliah itu saya hanya mendampingi, saya mengikuti yang saya dampingi. Saya tidak tidak boleh membuat atau melakukan pelajaran-pelajaran sendiri,” kenangnya.

“Saya mulai mengajar itu mungkin setelah IIId atau mungkin ke IVa, itu mungkin karena saya punya sebagai ketua laboratorium sendiri, yaitu yang berkaitan dengan non kayu dan mebel, saya ngajar di situ. Artinya produk-produk hutan yang selain dari kayu dan mebel,” jelasnya.

Kasmudjp pensiun dari UGN pada tahun 2014 setelah mengabdi diri sebagai dosen selama 38 tahun. Kini, namanya kembali mencuat ditengah isu dan tudingan terkait ijazah palsu Jokowi.

Jokowi juga sempat mengunjungi Kasmudjo di rumahnya, Senin (12/5/2025) lalu. Momen pertemuan keduanya dibagikan di akun Instagram resmi Jokowi.

Menurut Kasmudjo, ini merupakan pertemuan pertama mereka setelah sekian lama. Jokowi datang ke rumahnya pada pagi hari dan keduanya berbincang selama kurang lebih 45 menit.

Dalam pertemuan tersebut, Kasmudjo mengklaim bahwa Jokowi tidak membahas isu mengenai polemik ijazah sarjana Fakultas Kehutanan yang diterbitkan oleh UGM.

“Enggak, enggak. Sama sekali (tidak diperbincangkan),” ujar Kasmudjo.

Jokowi juga dilaporkan tidak menyinggung masalah gugatan yang baru-baru ini diajukan ke Pengadilan Negeri Sleman yang berkaitan dengan polemik ijazah tersebut. Kasmudjo termasuk dalam salah satu tergugat bersama rektor, empat wakil rektor, serta dekan dan kepala Perpustakaan Fakultas Kehutanan UGM.

Kasmudjo menambahkan bahwa ia sama sekali tidak mengetahui tentang ijazah sarjana Jokowi yang sedang ramai diperbincangkan. Dia juga tidak bisa berbicara banyak tentang isu ini karena belum pernah secara langsung melihat ijazah yang menjadi perdebatan. Begitu juga dengan proses kelulusan Jokowi, Kasmudjo mengklaim tidak terlibat dalam pendampingan penyusunan skripsi yang bersangkutan.

“Mengenai ijazah, saya paling tidak bisa cerita karena saya tidak membimbing (skripsi), tidak mengetahui, tidak ada prosesnya, karena pembimbingnya itu Prof. Sumitro. Pembantunya dan yang nguji ada sendiri, jadi kalau mengenai (tuduhan) ijazah sampai palsu itu saya tidak bisa sama sekali cerita,” ungkapnya.

“Jadi kalau itu nyangkutnya ke ijazah palsu ya ke situ, kalau saya pembimbing akademik pelajaran-pelajaran yang secara umum ya enggak bisa (disangkutpautkan),” tutupnya.

  • Penulis: Tim Bogor Plus

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dugaan Korupsi Batu Bara di PLN EPI : Ratusan Triliun Raib, Siapa Dalangnya?

    Dugaan Korupsi Batu Bara di PLN EPI : Ratusan Triliun Raib, Siapa Dalangnya?

    • calendar_month Sab, 7 Jun 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Presiden Prabowo Subianto diminta turun tangan melakukan audit investigasi menyeluruh terhadap dugaan korupsi pengadaan batu bara di Subholding PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI). Koalisi Sipil Anti Korupsi menilai skandal ini berpotensi merugikan negara hingga ratusan triliun rupiah akibat manipulasi kualitas dan harga batu bara. “Sudah saatnya Presiden memanfaatkan sistem digital untuk mengaudit pengelolaan […]

  • KPK Luncurkan Laporan SPI Pendidikan 2024, Banyak Guru dan Dosen yang Telat dan Bolos

    • calendar_month Jum, 25 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru-baru ini meluncurkan laporan Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024, yang mencatat skor SPI Pendidikan sebesar 69,50. Acara peluncuran Indeks Integritas Pendidikan 2024 dan Penandatanganan Komitmen Bersama berlangsung pada Kamis, 24 April 2025, dan disiarkan secara daring melalui saluran YouTube KPK RI. Dalam laporan tersebut, kondisi integritas pendidikan di Indonesia dianalisis […]

  • Pemusnahan Amunisi Kedaluwarsa di Garut, 13 Orang Tewas

    • calendar_month Sen, 12 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – TNI Angkatan Darat memberikan penjelasan mengenai urutan kejadian ledakan yang terjadi saat pemusnahan amunisi yang tidak dapat digunakan di kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (12/5/2025) Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigjen Wahyu Yudhayana, menyatakan bahwa pemusnahan tersebut dilaksanakan sekitar pukul 09.30 WIB oleh para prajurit di Gudang Pusat Munisi III, Pusat […]

  • BMKG Melaporkan GRIB Jaya, Tindakan Pendudukan Aset Negara Tanpa Izin

    • calendar_month Jum, 23 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Badan Meteorologi, dan Geofisika (BMKG) telah melaporkan organisasi masyarakat GRIB Jaya ke Polda Metro Jaya karena dugaan tindakan pendudukan aset negara tanpa izin. Laporan tersebut disampaikan melalui surat dengan nomor e. T/PL. 04.00/001/KB/V/2025 yang berisi permohonan perlindungan terhadap aset tanah BMKG seluar 127.780 meter persegi di Kelurahan Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan, Banten. […]

  • Ramai Tugu Anggaran Fantastis, Mahkota Mungil Tugu Pancakarsa Tak Kalah Mahal, Hampir Rp1 Miliar 

    • calendar_month Sen, 28 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

      Bogorplus.id – Pemberitaan tugu atau ornamen daerah di beberapa wilayah nampak sedang diperbincangkan usai tugu Biyawak di Mowosobo menggunakan anggaran minum dengan hasil yang maksimal.   Pasalnya, Tugu Biyawak yang berlokasoi di Desa Krasak Kecamatan Selemerto, itu dibandrol dengan anggaran hanya Rp50 juta yang berasal dari CSR Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Wonosobo. […]

  • Daya Beli Turun, Okupansi Hotel di Puncak Libur Lebaran 2025 Merosot 20 Persen

    • calendar_month Sel, 8 Apr 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Sekretaris Jenderal PHRI Kabupaten Bogor, Boboy Ruswanto mengungkapkan okupansi atau persentase kamar yang ditempati di libur lebaran 2025 menurun 20 persen dibanding tahun sebelumnya. Menurut Boboy, alasan okupansi perhotelan di masa lebaran tahun ini menurun karena daya beli masyarakat masih merosot. Berdasarkan data yang dihimpun Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, rata-rata […]

expand_less