Breaking News
light_mode
Trending Tags

20 Makanan Pedas Khas Indonesia yang Terkenal dan Wajib Dicoba

  • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
  • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.id – Makanan pedas sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Setiap kali menikmati hidangan, rasanya kurang sempurna tanpa kehadiran cabai atau sambal. Tak mengherankan jika Indonesia dikenal di dunia karena makanan pedasnya.

Lalu, apakah kamu tahu makanan pedas apa saja yang terkenal di Indonesia? Berikut adalah daftarnya.

Daftar Makanan Pedas Populer

Hubungan antara masyarakat Indonesia dan makanan pedas tidak dapat dipisahkan. Bahkan, menik mati nasi putih panas dengan sambal saja sudah sangat memuaskan!

Terdapat beragam makanan pedas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan sangat digemari. Di antaranya adalah ayam geprek, seblak, bakso mercon, ceker, dan masih banyak lagi.

Berikut ini adalah beberapa makanan pedas paling terkenal di Indonesia.

1. Bakso Mercon

Bakso mercon merupakan salah satu hidangan pedas dari Garut. Seperti namanya, bakso ini dijamin akan membuat mulutmu terbakar karena kepedasannya!

Bakso mercon adalah sajian bakso yang disiram dengan kuah cabai yang melimpah.

Warna merah yang mencolok pastinya akan menggugah selera siapa saja yang melihat. Nah, apakah kamu berani mencoba?

2. Dendeng Balado

Jika kamu pernah berkunjung ke restoran Padang, mungkin kamu sudah familiar dengan dendeng balado. Makanan ini adalah kuliner khas dari Sumatra Barat yang berbahan dasar daging sapi.

Daging sapi yang digunakan harus melalui sejumlah tahapan agar bisa menjadi dendeng yang renyah. Pertama, daging direbus, kemudian dijemur hingga kering, dan akhirnya digoreng.

Dendeng ini biasanya disajikan dengan sambal balado yang terbuat dari cabai merah, bawang, dan garam.

Kombinasi antara dendeng yang crispy dan sambal pedas ini pasti membuatmu ingin terus menyantapnya.

3. Ayam Geprek

Ketika mendengar tentang makanan pedas, mungkin hidangan ini langsung terpikirkan. Makanan satu ini sangat populer dan disukai, terutama di kalangan anak muda.

Ayam geprek berasal dari Yogyakarta. Hidangan ini diciptakan oleh Bu Ruminah, yang akrab dipanggil Bu Rum.

Seperti namanya, ayam geprek adalah ayam yang digoreng tepung kemudian dipukul-pukul dengan sambal hingga hancur dan tercampur dengan rata menggunakan alat tumbuk.

Seringkali, lauk pendamping seperti tahu dan tempe goreng juga ikut digeprek.

4. Seblak

Bagi warga Bandung atau yang sering mengunjungi kota ini, pasti sudah kenal dengan hidangan pedas yang satu ini.

Bagaimana tidak, penjual seblak bisa ditemukan di hampir setiap sudut kota Bandung.

Seblak adalah makanan pedas yang terdiri dari kerupuk basah yang dimasak dengan sayuran dan topping tambahan seperti mie, makaroni, telur, ceker, bakso, sosis, ayam, dan lainnya.

Hidangan ini biasanya dijajakan di pedagang kaki lima atau warung.

Di beberapa lokasi, kamu bisa memilih topping sesuai selera, dan mengatur sendiri tingkat kepedasannya. Harganya bervariasi, mulai dari Rp10. 000 hingga Rp20. 000.

Sekarang, seblak juga tersedia dalam bentuk keripik yang bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja. Namun, saat berkunjung ke Bandung, jangan lewatkan untuk mencoba makanan yang satu ini!

5. Rujak Cingur

Rujak cingur adalah makanan pedas yang terkenal dari Surabaya. Dalam bahasa Jawa, cingur berarti mulut.

Dari sini, kamu mungkin sudah bisa menebak bahan utama dalam rujak ini. Ya, rujak cingur memanfaatkan mulut atau moncong sapi yang telah direbus.

Cingur tersebut dicampurkan dengan buah-buahan seperti nanas, bengkuang, kedondong, mangga muda, kerahi, dan mentimun.

Kemudian, tak lupa ditambahkan lontong, tempe, tahu, serta sayuran seperti kangkung, tauge, dan kacang panjang.

Semua bahan itu dicampur dengan bumbu spesial dari petis udang, gula merah, cabai, dan kacang tanah. Rujak cingur pun sudah siap untuk dinikmati.

Tidak hanya di Surabaya, makanan pedas yang satu ini banyak disukai di kota-kota besar lainnya. Pasti kamu bisa dengan mudah menemukan penjual rujak cingur di sekitarmu.

6. Oseng Mercon

Satu lagi masakan pedas dari Yogyakarta adalah oseng mercon. Hidangan ini dibuat dari daging sapi, gajih, dan kikil. Ketiga bahan ini diolah dengan cabai rawit dan rempah khas lainnya.

Oseng mercon mulai terkenal di awal tahun 2000-an dan hingga sekarang masih sangat digemari. Bagi kamu yang bertandang ke Yogyakarta, jangan lupa mencobanya ya!

7. Ayam Betutu

Ayam betutu adalah salah satu masakan pedas khas Bali yang cukup terkenal di kalangan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Istilah betutu berasal dari kata “be” yang berarti daging dan “tunu” yang berarti dibakar.

Di samping ayam, betutu juga sering menggunakan bebek. Ayam atau bebek tersebut diolesi dengan bumbu khas Bali dan dibakar hingga tercium aromanya.

Bumbu betutu biasanya terdiri dari bawang, kemiri, kunyit, kencur, laos, lengkuas, jahe, dan tentu saja, cabai rawit.

8. Dabu-dabu

Salah satu masakan pedas yang patut kamu cicipi saat berkunjung ke Manado adalah dabu-dabu.

Hidangan ini merupakan sambal mentah yang terbuat dari cabai rawit, cabai merah, bawang merah, tomat, garam, minyak kelapa, dan perasan jeruk purut.

Dari bahan-bahan tersebut, kamu pasti sudah bisa membayangkan rasanya. Beberapa dabu-dabu juga menambahkan daun kemangi dan lemon untuk memberikan rasa asam dan segar.

Setiap bahan yang telah tercampur kemudian disiram dengan air panas. Sambal dabu-dabu biasanya dikonsumsi bersama ikan bakar atau ikan goreng.

9. Ikan Bakar Manokwari

Ikan bakar Manokwari merupakan salah satu kuliner spicy khas Manokwari, Papua. Salah satu hal yang membedakan hidangan ini dengan ikan bakar lainnya adalah sambal khas Papua yang dituangkan di atasnya.

Umumnya ikan yang digunakan adalah ikan tongkol. Kombinasi daging yang hangat dan lembut dengan sambal pedas pasti dapat meningkatkan nafsu makan.

10. Ayam Taliwang

Masakan pedas kali ini berasal dari daerah Taliwang, Sumbawa Barat.

Ayam taliwang adalah hidangan ayam bakar yang disajikan dengan saus khusus yang terbuat dari bawang merah, bawang putih, tomat, terasi, gula merah, kencur, dan sudah pasti cabai merah kering.

11. Colo-colo

Makanan pedas yang juga sangat populer adalah colo-colo. Sambal khas Maluku ini biasanya dimakan bersamaan dengan ikan bakar dan nasi hangat.

Bahan-bahannya cukup sederhana. Kamu hanya memerlukan cabai, air perasan jeruk nipis, tomat, dan kecap untuk membuatnya. Di beberapa daerah, sambal colo-colo dibuat tanpa kecap.

12. Sup Ikan Jantung Pisang

Sup ikan jantung pisang merupakan salah satu kuliner khas Sulawesi Tengah, tepatnya dari kota Palu. Sesuai namanya, hidangan ini berbahan dasar ikan dan irisan jantung pisang.

Sup ikan jantung pisang biasanya dinikmati dengan kuah yang asam dan pedas, sangat cocok untuk menemani di hari yang dingin.

13. Rendang

Warga Indonesia pasti sudah mengenal hidangan yang satu ini.

Rendang berasal dari Sumatera Barat dan menduduki posisi teratas dalam daftar CNN World’s 50 Most Delicious Foods. Hidangan ini adalah salah satu kebanggaan dari nusantara.

Berdasarkan e-paper berjudul Makanan Indonesia yang dipublikasikan oleh Warung Gadi-gadi Bi Pia, makanan ini terbuat dari daging sapi atau kerbau yang dimasak dengan bumbu dan santan, sehingga menciptakan aroma yang sangat harum.

Rendang dapat kamu temukan dengan mudah di restoran Padang di seluruh Indonesia. Hidangan ini biasanya disajikan dengan rasa pedas dengan tambahan cabai merah besar dan cabai rawit.

14. Mie Bangka

Salah satu hidangan mie yang cukup terkenal di Indonesia adalah Mie Bangka. Makanan ini dibuat dari mie kuning yang disiram dengan kuah berbumbu yang mengandung ikan, cumi, kepiting, atau udang.

Masakan ini biasanya disajikan dengan sedikit rasa pedas, disertai potongan cabai rawit dan irisan mentimun untuk memberikan kesegaran. Bagaimana, apakah kamu sudah mencicipi hidangan ini?

15. Ayam Rica-rica

Satu lagi hidangan pedas yang berasal dari Manado adalah ayam rica-rica. Dalam bahasa daerah, rica berarti pedas.

Ayam rica-rica adalah makanan ayam yang dibumbui dengan rempah rica-rica yang khas. Bumbu ini terbuat dari cabai, daun jeruk, berbagai rempah, dan perasan air jeruk nipis.

Selain ayam, bumbu rica-rica ini juga dapat digunakan untuk memasak ikan, tempe, dan lauk lainnya.

16. Ceker Mercon

Ceker mercon adalah salah satu hidangan pedas yang berasal dari Jawa Timur. Makanan ini terkenal karena tingkat kepedasannya yang sangat tinggi, sehingga dijuluki mercon.

Di beberapa daerah, ceker mercon menawarkan berbagai level kepedasan yang bisa kamu pilih. Setiap level kepedasan ini ditentukan oleh jumlah cabai yang digunakan.

17. Mie Aceh

Mie Aceh adalah salah satu hidangan khas dari Aceh yang dikenal dengan rasa pedasnya yang luar biasa.

Hidangan ini terdiri dari mie kuning yang dicampurkan dengan bumbu berempah serta topping seperti daging sapi atau seafood.

Mie Aceh bisa disajikan dalam versi goreng atau kuah. Bahkan untuk versi goreng, ada dua jenis yaitu mie goreng kering atau mie goreng nyemek, semuanya tergantung pada selera masing-masing.

Menurut e-paper yang berjudul Makanan Khas Indonesia Tiap Provinsi dari Hikari Yuushiina di laman Academia, Mie Aceh kuah biasanya disajikan dengan sup kari yang lezat dan tentunya pedas.

Hidangan ini paling enak dinikmati saat masih hangat. Pasti kamu tidak akan bisa berhenti makan!

18. Pempek

Kamu pasti sudah akrab dengan makanan yang satu ini. Hidangan yang terbuat dari olahan ikan ini berasal dari Palembang di Sumatera Selatan.

Pempek biasanya disajikan dengan cuko (cuka) khas. Cuko ini berasal dari bahan-bahan seperti udang ebi, gula merah, air, garam, bawang putih, dan tentu saja cabai rawit yang dihaluskan.

Rasa asam dan pedasnya akan membuatmu jatuh hati pada hidangan ini.

19. Ayam Penyet

Salah satu makanan pedas khas Indonesia yang juga sangat populer adalah ayam penyet. Hidangan ini berasal dari Jawa Timur dan telah dikenal di seluruh Indonesia.

Ayam penyet adalah hidangan ayam goreng yang diulek dan disajikan dengan sambal serta lalapan. Ayam penyet berbeda dari ayam geprek karena ayam yang digunakan tidak digoreng dengan tepung.

20. Gudeg Mercon

Gudeg mercon merupakan salah satu masakan pedas yang sangat dikenal di Indonesia. Asalnya dari Yogyakarta, rasa pedas gudeg mercon dijamin akan membakar lidah Anda.

Gudeg mercon adalah sajian gudeg yang pedas, dihiasi dengan potongan cabai rawit, serta disertai dengan krecek, telur, dan tahu. Meskipun rasanya pedas, manisnya gudeg tetap dapat dirasakan.

Berikut adalah beberapa hidangan pedas yang paling terkenal di Indonesia. Di antara semua hidangan yang disebutkan, mana yang menurutmu merupakan yang terbaik?

  • Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni

Rekomendasi Untuk Anda

  • DPD Demokrat Dukung AHY Kembali Pimpin Partai Demokrat 2025–2030

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat telah memberikan dukungannya kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2025–2030. Dalam pertemuan di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (23/2). AHY menerima kunjungan silaturahmi dari Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia serta beberapa perwakilan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai […]

  • PPATK Lakukan Penangguhan 29 Ribu Rekening Tidak Aktif pada 2024

    • calendar_month Sen, 19 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyatakan telah menangguhkan 28.000 rekening yang tidak aktif atau dormant selama tahun 2024. Data mengenai rekening yang tidak aktif tersebut sekarang sudah dikelola oleh Lembaga perbankan. Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengungkapkan bahwa tindakan ini diambil sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 mengenai Pencegahan dan Pemberantasan […]

  • Apa Saja Tuntutan Demo Ojol 17 September 2025? Simak 7 Poin Utamanya

    Apa Saja Tuntutan Demo Ojol 17 September 2025? Simak 7 Poin Utamanya

    • calendar_month Sel, 16 Sep 2025
    • account_circle Dheza
    • 0Komentar

    Bogorplus.id – Pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam Garda Indonesia akan menggelar aksi demo besar-besaran pada Rabu, 17 September 2025. Aksi bertajuk “179 Ojol” ini akan dipusatkan di depan DPR RI, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Istana Negara. Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menegaskan para pengemudi akan melakukan aksi solidaritas dengan menonaktifkan aplikasi […]

  • Draf RKUHAP: Kewenangan Penangkapan Tidak Dapat Dilakukan oleh Semua Penyidik

    • calendar_month Rab, 19 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Draf Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RKUHAP) mengatur bahwa tidak semua penyidik memiliki kewenangan untuk melakukan penangkapan dan penahanan. Berdasarkan keterangan dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, pada Selasa, 18 Maret 2025, terdapat beberapa kategori penyidik yang diakui. Dalam Pasal 6 Ayat (1), disampaikan bahwa penyidik terdiri dari penyidik Polri, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), serta penyidik tertentu seperti jaksa dan pegawai dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun, hanya […]

  • Jadi Surga Kuliner, Warga Berburu Takjil di Stadion Pakansari 

    • calendar_month Sab, 1 Mar 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Stadion Pakasari saat bulan Ramadan menjadi daya tarik tersendiri bagi warga untuk membeli makanan takjil berbuka puasa. Di Stadion kebanggaan masyakarat Kabupaten Bogor ini banyak sekali penjuala makanan baik jajanan maupun makan berat. Hari perdana bulan Ramadan ini, terlihat warga memadati sekeliling Stadion Pakansari menggunakan kendaraan seperti motor dan mobil. Adapula, masyarakat yang berjalan […]

  • Uang Korban Pencurian di Bogor Belum Dikembalikan, Kejari Bilang Begini

    Uang Korban Pencurian di Bogor Belum Dikembalikan, Kejari Bilang Begini

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle Sandi
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Nur Eko Suhardana, korban pencurian di Kabupaten Bogor, dibuat heran saat mengambil kembali barang bukti miliknya di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bogor. Dari empat barang bukti yang dikembalikan, satu item penting justru hilang yaitu uang tunai Rp50 juta. “Barang bukti yang dikembalikan ke saya tidak lengkap. Motor, surat-surat, dan dua smartphone ada. Tapi uang […]

expand_less