Breaking News
light_mode
Trending Tags

10 Tradisi Unik di Indonesia yang Masih Dilestarikan hingga Kini

  • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
  • calendar_month Kam, 21 Agu 2025
  • comment 0 komentar

bogorplus.idTradisi di Indonesia sangat beraneka ragam karena latar belakang budaya yang bervariasi. Ini menjadi aspek yang menarik untuk dibahas karena menarik perhatian dunia. Banyak yang tidak menyadari bahwa tradisi ini merupakan warisan budaya tak benda yang sebenarnya harus dilestarikan.

Semakin banyak tradisi yang dimiliki suatu negara, maka itu mencerminkan kekayaan budaya negara tersebut. Di Indonesia, banyak tradisi yang ada pada berbagai suku yang tersebar di seluruh wilayah. Berikut ini adalah beberapa tradisi yang menarik untuk dipelajari.

Macam-Macam Tradisi di Indonesia

1. Ritual Tiwah

Ritual pertama ini adalah sebuah upacara adat yang masih dilestarikan di Kalimantan Tengah. Ritual ini terkait erat dengan masyarakat suku Dayak Ngaju, yang menganggapnya sebagai salah satu upacara kematian dalam budaya mereka.

Proses pelaksanaan ritual ini meliputi beberapa kegiatan yang dilakukan saat seseorang yang beragama Kaharingan dari suku Dayak Ngaju meninggal dunia.

Pertama-tama, mereka akan mengumpulkan tulang dari orang yang telah meninggal, kemudian jenazah yang masih utuh akan dipisahkan dari dagingnya.

Setelah itu, puncak ritual berlangsung selama sekitar satu bulan. Prosesi Tiwah juga dilakukan dengan mengorbankan hewan yang menggunakan tombak.

2. Tradisi Tabuik

Selanjutnya, Tabuik merupakan salah satu tradisi yang berasal dari Kota Pariaman, Sumatera Barat. Tradisi ini diadakan untuk mengenang kematian Husein bin Ali, cucu Nabi Muhammad SAW.

Dilaksanakan sejak tanggal 1 Muharram hingga puncaknya pada tanggal 10 Muharram, terdapat tujuh rangkaian ritual yang dilakukan.

Ritual dimulai dengan mengambil tanah, menebang batang pisang, mataam, mengarak jari-jari, mengarak sorban, tabui naik pangkek, hoyak tabuik, dan membuang tabuik ke laut.

Setiap tahun, tradisi ini menarik perhatian puluhan ribu pengunjung dari berbagai daerah di Sumatera Barat. Lokasi yang biasanya digunakan untuk pelaksanaan Tradisi Tabuik adalah di Pantai Gandoriah.

3. Tradisi Kerik Gigi

Tradisi ini mungkin terdengar aneh bagi sebagian orang, tetapi kerik gigi benar-benar ada di Suku Mentawai yang berada di barat Pulau Sumatra.

Dalam kepercayaan mereka, gigi yang runcing dianggap sebagai simbol kecantikan wanita. Gigi yang telah dikerik juga menjadi tanda bahwa seorang wanita telah memasuki usia dewasa.

Oleh karena itu, saat wanita Mentawai mencapai dewasa, ketua adat akan melaksanakan tradisi kerik gigi pada mereka. Alat yang digunakan biasanya terbuat dari besi atau kayu yang telah diasah.

Hal yang membuat orang luar merasa heran adalah tradisi ini dilakukan tanpa anestesi, sehingga menimbulkan rasa sakit. Mereka hanya menggigit daun pisang sebagai cara untuk menahan rasa sakit tersebut.

4. Tradisi Pemakaman Suku Minahasa

Suku Minahasa memiliki tradisi pemakaman yang unik. Berbeda dari daerah lain, mereka meletakkan jenazah menghadap utara dengan posisi kaki ditekuk, tumit menempel pada pantat, dan kepala menyentuh lutut.

Tradisi ini tetap terjaga hingga sekarang karena memiliki makna simbolik tertentu. Ini menggambarkan bahwa nenek moyang suku Minahasa berasal dari Utara.

Jenazah tersebut kemudian akan dikuburkan dalam sebuah bangunan batu yang disebut waruga. Konon, tubuh yang dimakamkan di dalam waruga akan bertransformasi menjadi abu secara alami.

5. Tradisi Seba

Salah satu adat yang sangat khas dari suku Baduy adalah tradisi Seba. Ritual ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur karena hasil pertanian yang melimpah.

Sejak lama, Seba diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan dilaksanakan setiap kali panen tiba. Umumnya, mereka mengadakan tradisi ini antara bulan September dan Oktober.

Warga akan berkumpul di lokasi yang dikenal sebagai Sebaan untuk menjalankan adat ini. Selanjutnya, mereka akan berdoa bersama, mengadakan acara, dan merayakan keberhasilan panen.

Saat melaksanakan tradisi Seba, masyarakat juga mengenakan kostum tradisional dan membawa alat musik khas untuk mengiringi perayaan.

6. Ritual Ma’nene

Masyarakat Toraja menghormati nenek moyangnya dengan tradisi Ma’nene. Ritual ini melibatkan kegiatan membersihkan, mengganti pakaian, dan mendandani jenazah orang tua atau leluhur yang telah meninggal selama puluhan hingga ratusan tahun. Jenazah nenek moyang mereka akan dirias seolah-olah masih hidup.

Ada alasan di balik pelaksanaan ritual Ma’nene, yaitu untuk menunjukkan kasih sayang dan penghormatan kepada leluhur yang telah tiada.

Keluarga dan kerabat berkumpul di lokasi upacara, kemudian jenazah dikeluarkan dan dibawa ke tempat pelaksanaan ritual Ma’nene. Ritual ini terdiri dari serangkaian acara.

7. Tradisi Potong Jari

Tradisi selanjutnya adalah potong jari yang cukup ekstrem, yaitu dilakukan oleh suku Dani di Papua. Suku Dani adalah suku asli Papua yang mendiami Dataran Tinggi Tengah dan Lembah Baliem. Tradisi potong jari ini dilakukan ketika ada anggota keluarga yang meninggal.

Tidak hanya menangisi kepergian yang telah pergi, mereka akan memotong salah satu jari hingga putus. Pemotongan jari bisa dilakukan dengan menggunakan pisau, kapak, atau parang.

Mereka meyakini bahwa tindakan ini adalah simbol dari rasa sakit dan kesedihan. Selain itu, potong jari juga dimaknai sebagai doa agar tragedi yang merenggut anggota keluarga mereka tidak terulang kembali.

8. Ritual Ngaben

Ritual Ngaben sudah menjadi hal yang cukup dikenal di kalangan masyarakat Indonesia. Tradisi ini memang unik dan hanya ada di beberapa daerah, terutama di Bali.

Upacara Ngaben merupakan ritual yang dipercaya dapat mempercepat kembalinya jiwa orang yang telah meninggal ke tempat asalnya dibandingkan dengan menguburkannya di tanah. Selama ritual ini, jenazah seseorang dibakar hingga menjadi abu.

9. Tradisi Adu Betis

Masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya di daerah Makassar masih melestarikan tradisi adu betis hingga kini. Dalam tradisi ini, dua orang akan saling berhadapan, berpegangan tangan, dan saling menekan betis satu sama lain.

Bukan tujuannya untuk melukai, melainkan untuk menguji kekuatan dan ketahanan. Dalam budaya masyarakat Sulawesi Selatan, adu betis juga mencerminkan ikatan persaudaraan, kebersamaan, dan keberanian.

10. Tradisi Batombe

Terakhir, tradisi Batombe adalah seni berpantun dari Minangkabau, Sumatra Barat. Tradisi ini berkembang di masyarakat Nagari Abai, Solok Selatan. Konon, tradisi ini muncul ketika warga gotong royong untuk membangun masjid.

Mereka mulai berpantun dan saling membalas sehingga tercipta dialog. Tradisi batombe ini dimainkan oleh dua orang, baik laki-laki maupun perempuan, serta bisa dilakukan secara kelompok. Pantun tersebut dapat mengalir dengan sendirinya tanpa perlu arahan khusus.

Itulah berbagai tradisi yang ada di Indonesia yang sangat beragam. Bagi masyarakat setempat, tradisi-tradisi ini mungkin dianggap sebagai hal yang wajar. Namun, tidak bagi orang dari luar yang melihatnya sebagai sesuatu yang unik dan mengagumkan.

  • Penulis: Putri Rahmatia Isnaeni

Rekomendasi Untuk Anda

  • Prabowo Rencana akan Hapus Outsourcing Pekerja

    • calendar_month Jum, 2 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Presiden Prabowo Subianto berencana untuk menghapus sistem outsourcing pekerja. Untuk merealisasikan hal ini, ia telah memerintahkan pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yang akan bertugas mencari cara untuk menghapus sistem tersebut. Dewan ini direncanakan akan diisi oleh para pimpinan serikat buruh di tanah air. “Saya akan meminta Dewan Kesejahteraan Nasional mempelajari bagaimana caranya kita kalau bisa, tidak segera, tapi secepat-cepatnya […]

  • Airlangga Ungkap BSU Akan Mulai Disalurkan Bulan Juni

    • calendar_month Sel, 27 Mei 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Menko Perekonomian, Airlangga Hartanto, menyatakan bahwa jumlah Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang disalurkan mulai bulan Juni ini, akan lebih lebih rendah dibanding jumlah yang diberikan pemerintah selama masa pandemi Covid-19. Pada waktu itu, nilai BSU yang diberikan adalah sebesar Rp 600.000 untuk pekerja yang memenuhi syarat mempunyai gaji maksimal Rp 3,5 juta, terdaftar […]

  • Kabupaten Bogor Sukses Gelar Hari Peternakan Nasional ke-189

    Kabupaten Bogor Sukses Gelar Hari Peternakan Nasional ke-189

    • calendar_month Ming, 21 Sep 2025
    • account_circle Sandi
    • 0Komentar

    bogorplus.id- Kabupaten Bogor sukses menjadi tuan rumah peringatan Hari Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 di Stadion Pakansari, Cibinong. Acara tersebut digelar selama dua dari tanggal 20-21 September 2025 yang menampilkan deretan inovasi, penghargaan nasional, hingga kontes domba berskala besar. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Bogor dan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, […]

  • Bank Run Artinya Apa? Kenali Istilah Ini Usai PPATK Blokir Rekening Dormant

    Bank Run Artinya Apa? Kenali Istilah Ini Usai PPATK Blokir Rekening Dormant

    • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
    • account_circle Dheza
    • 0Komentar

    Bogorplus.id – Istilah bank run tengah viral menyusul kebijakan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang memblokir sejumlah rekening dormant. Keputusan tersebut memantik kekhawatiran masyarakat, terutama terkait keamanan dana dan potensi risiko sistemik di sektor perbankan. Langkah ini dilakukan usai PPATK mengungkap maraknya penyalahgunaan rekening tidak aktif, mulai dari jual beli rekening hingga dugaan […]

  • TSI Bogor Sanksi Pengunjung Yang Turun dari Mobil saat Safari Journey 

    • calendar_month Kam, 20 Feb 2025
    • account_circle Tim Bogor Plus
    • 0Komentar

    bogorplus.id-Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor memberikan sanksi tegas untuk pengunjung yang melanggar aturan. Sebelumnya beredar video aksi pengunjung yang keluar dari kendaraanya saat Safari Journey, Selasa (18/2). Manajer Marcom TSI Bogor Danang Wibowo memastikan orang yang ada di dalam video sudah diberikan sanksi untuk tidak boleh lagi berkunjung ke Taman Safari. “Untuk sanksi kita blacklist […]

  • 15 Cara Bijak Mengelola Keuangan untuk Masa Depan Lebih Terjamin

    15 Cara Bijak Mengelola Keuangan untuk Masa Depan Lebih Terjamin

    • calendar_month Sel, 12 Agu 2025
    • account_circle Putri Rahmatia Isnaeni
    • 0Komentar

    bogorplus.id – Salah satu elemen krusial dalam kehidupan adalah aspek finansial. Kamu perlu memperhatikan keuanganmu agar hidup bisa berjalan dengan nyaman dan sejahtera. Untuk mendapatkan kestabilan finansial di masa depan, sangat penting untuk mengelola keuangan saat ini dengan cara yang bijak. Kebanyakan orang sering kali lebih memilih untuk menggunakan uang mereka untuk bersenang-senang. Mereka biasanya […]

expand_less